Cerpen Horror - Arsitek Rumah Sakit | Tajuddhien
Arsitek Rumah Sakit - Tajuddhien |
“Nama saya Dhien, saya arsitek muda lulusan belanda tahun 1999… “Ok, pak dhien kami telah baca CV bapak saya sangat tertarik dengan pengalaman anda, serta sertificate standart yang anda miliki serta kompetensi anda dalam pembangunan gedung-gedung rumah sakit didunia… selamat bergabung diperusahaan kami.
Tantangan
baru diberikan pada saya untuk merenovasi Rumah sakit tua peninggalan zaman
Belanda. Hingga pada suatu ketika, saat final inspeksi di ruang Operasi pada
sore itu, muncul banyak asap putih tipis masuk melalui sela-sela bawah pintu,
kataku kepada mandor ba’in, “dari mana y asal asap ini ba’in”?! kataku marah, “
eh.. mungkin ini dari ruang sebelah lagi mbakar formalin untuk sterilkan
ruangan.” Sambil mandor tersebut mencari asal asap tersebut, “ Ba’in ruangan
ini kan sudah didesign supaya tidak ada kontminasi apapun bisa masuk kedalam
ruang ini, kamu check keseluruh ruangan kalau ada yang melakukan pembakaran
formalin suru hentikan karena kita lagi melakukan final inspeksi pada ruangan
ini, kalau pihak rumah sakit keberatan kasih aja surat ini, karena hari ini
adalah scadule kita.” Kataku marah berat pada Ba’in. “baik pak.” kata ba’in
meninggalkan ku diruang operasi seorang diri.
Ruangan
ini tampak megah dengan sorot lampu operasi yang begitu terang, serta pengatur
suhu ruangan yang serba canggih, tiba-tiba aku dikejutkan munculnya seorang
suster belanda cantik menyapaku dengan bahasa belanda,” goedenact” ( selamat
malam )katanya lirih, aku segera menjawabnya ; “Deze dag was ‘s middags in
plaats van’ s avonds Miss” ( hari ini masih sore bukan malam nona) kataku
sambil tersenyum. Lalu suster itu menuju westafel disampingku, ia lalu mencuci
waslap yang berwarna putih, setelah itu dia meninggalkan tempat ku berdiri
sambil berkata, “dank u” ( terima kasih), sesaat aku ingat-ingat wajah suster
tadi dan membuatku bertambah binggung kenapa ada suster belanda di rumah sakit
ini? Inikan di Indonesia?.
Lalu
aku hidupkan air di wastafel tersebut aku tersadar wastafel ini belum bisa
berfungsi karena filter air nya kemarin aku ambil karena tidak memenuhi
standart…tapi kenapa suster itu bisa mencuci waslapnya? Lalu aku segera
bergegas keluar ruangan Operasi tersebut, saat diluar saya baru sadar kalau
sudah larut malam, seorang security mendatangi saya sambil berkata; “ maaf pak,
tadi sore bapak dicari sama pak Ba’in” katanya.
Lalu
aku balik bertanya;” kemana ba’in sekarang? Security itu berkata, “ sudah 3 jam
yang lalu dia pulang, sekarang kan sudah jam 01.00 pak? Apa bapak masih lembur?
Nanti saya panggilkan ba’in?” kata security. Aku terkejut melihat jam tanganku,
dan aku bertanya pada security tersebut, “mang dirumah sakit ini ada suster
asing dari belanda ya? “ security itu tertawa kecil dan berkata, “mana ada pak,
suster asing disini pak, kalau suster kebanyakan dapat shift pagi dan siang
jarang kalau malam, kalau pun ada ngak pernah ada yang asing pak.” Lalu aku
segera bergegas meninggalkan rumah sakit tersebut.
Cerpen yang berjudul "Arsitek Rumah Sakit" merupakan sebuah cerpen horror karangan dari seorang penulis yang bernama Tajuddhien.
Posting Komentar untuk "Cerpen Horror - Arsitek Rumah Sakit | Tajuddhien"